2025-05-20 11:20:34
Cara cek kebocoran
listrik pascabayar adalah langkah yang penting ketika Anda merasa tagihan
listrik bulanan sangat membengkak dibandingkan bulan-bulan sebelumnya. Masalah
kebocoran listrik bisa berakibat fatal apabila dibiarkan berlarut-larut.
Ternyata, ada cara
cek kebocoran listrik prabayar yang mudah yaitu melalui pengaduan di aplikasi
PLN Mobile. Bagaimana caranya? Simak dalam artikel Graha Anugrah Elektrindo
berikut ini, yuk!
Baca
Juga: 7 Alasan Kenapa Tagihan Listrik Naik Padahal Pemakaian Sedikit, Coba
Lakukan Ini!
Kebocoran listrik
adalah suatu kondisi ketika arus listrik yang mengalir dalam sistem berada pada
jalur yang tidak seharusnya. Kondisi ini bisa menyebabkan bahaya yang serius,
seperti korsleting hingga sengatan listrik pada manusia.
Tidak hanya itu, kebocoran
listrik ini tidak akan mati meskipun meteran listrik atau kWh meter sudah
dimatikan. Hal ini memperparah kondisi bahaya kebocoran listrik jika dibiarkan
terus menerus.
Adanya kebocoran
listrik juga membuat tagihan semakin membengkak tanpa disadari karena penggunaan
listrik menjadi lebih boros. Selain listrik yang mengalir ke alat-alat
elektronik, arus yang bocor mengalir ke tempat yang tidak seharusnya dan
menjadi terbuang percuma.
Jadi kesimpulannya,
kebocoran listrik sangat bahaya. Tidak hanya merugikan secara ekonomis, tetapi
lebih jauh lagi, dapat mengancam nyawa.
Bagi pelanggan
pascabayar, tagihan listrik dibayarkan dalam skema bulanan setiap tanggal 1
hingga 10 awal bulan, setelah pemakaian di bulan sebelumnya. Waspadalah jika
Anda mengalami peningkatan tagihan yang signifikan dan tidak biasa. Hal ini
bisa disebabkan oleh kebocoran listrik.
Dilansir dari
Kompas.com, pihak PLN menegaskan bahwa pelanggan listrik pascabayar atau
tagihan bulanan bisa melakukan pengecekan melalui fitur layanan Listriqu di
aplikasi PLN Mobile. Nantinya, pengecekan instalasi listrik di dalam rumah
dapat dilakukan oleh teknisi dari PLN.
1. Unduh dan masuk
ke aplikasi PLN Mobile di telepon seluler Anda. Jika akun belum terdaftar, maka
registrasi terlebih dahulu dengan memasukkan verifikasi nomor handphone Anda.
2. Jika sudah
berhasil masuk, pilih menu “Pengaduan” yang ada di beranda aplikasi PLN Mobile.
3. Selanjutnya,
pilih menu “Gangguan Instalasi Pelanggan (ListriQu)”.
4. Kemudian,
konfirmasi identifikasi gangguan yang terjadi di rumah Anda apakah aliran
listrik padam atau tidak. Jika Ya, pilih opsi “Iya, Listrik padam”. Namun, jika
aliran listrik di rumah Anda menyala, pilih opsi “Tidak, Lanjutkan pengaduan
ListriQu”.
5. Setelah masuk ke
halaman ListriQu, buat aduan dengan menekan tombol menu “Buat Aduan”, masukkan
nomor ID Pelanggan meteran dan lokasi rumah Anda.
6. Anda akan
diarahkan ke asesmen lanjutan untuk menuliskan deskripsi pengaduan. Laporkan
saja untuk “mengecek kebocoran listrik”. Masukkan juga foto kondisi meteran
listrik Anda.
7. Ada pilihan
untuk mengecek estimasi harga yang harus Anda bayar untuk layanan pengecekan
tersebut, tergantung pada jarak lokasi dan lainnya.
8. Jika Anda sudah
yakin untuk melakukan pengecekan kebocoran listrik oleh teknisi PLN, klik
“Kirim Pengaduan” lalu tunggu untuk dihubungi lebih lanjut oleh petugas PLN untuk
memeriksa dan membetulkan masalah kebocoran listrik yang Anda alami.
Layanan ini
sifatnya tidak gratis, Anda akan diminta melakukan pembayaran untuk jasa
teknisi serta penanganan masalah kebocoran listrik tersebut. Namun, semua
pembayaran dapat dilakukan secara online sehingga Anda tidak perlu lagi
membayar kepada teknisi yang datang.
Dengan memanfaatkan
fitur tersebut, Anda sebagai pelanggan listrik pascabayar dapat secara langsung
mengontrol pekerjaan teknisi yang memperbaiki instalasi rumah Anda.
Baca
Juga: Fungsi Annunciator Fire Alarm pada Sistem Alarm Kebakaran Gedung
Kerusakan kabel
dapat menjadi penyebab utama masalah kebocoran listrik pascabayar. Kabel yang
terkelupas membuat arus listrik keluar dari jalur sehingga mengalir ke tempat
yang tidak seharusnya dilewati. Hal ini karena kabel sendiri merupakan
penghantar energi listrik dari satu titik ke titik lain di dalam instalasi
rumah kita.
Kondisi peralatan
listrik yang rusak atau sudah lama dan usang juga dapat menyebabkan kebocoran
arus. Peralatan ini di antaranya saklar, stopkontak, MCB, hingga perangkat
elektronik. Jika ada alat listrik yang longgar atau terbakar, arus listrik bisa
keluar dari jalurnya dan menyebabkan kebocoran.
Kondisi eksternal
dan lingkungan juga dapat mempengaruhi kesehatan instalasi listrik, dan dalam
situasi yang parah bisa berakibat pada terjadinya kebocoran listrik. Contohnya,
dalam lingkungan yang lembap atau terlalu panas, isolasi kabel menjadi mudah rusak
yang bisa memicu arus listrik bocor.
Kualitas alat-alat
listrik yang dipasang di rumah harus dipastikan layak memenuhi standar keamanan
dan keselamatan. Pasalnya, peralatan listrik berkualitas buruk juga bisa memicu
terjadinya kebocoran listrik pascabayar dan bahaya lainnya yang mengancam nyawa.
Bagaimana Anda
memastikan kualitas dan keaslian produk alat-alat listrik yang akan dipasang di
rumah? Hmm, tentu sebelum membelinya, Anda perlu mencari tahu terlebih dulu
tentang brand apa saja yang sudah mendapatkan sertifikasi keamanan dan SNI
untuk produk kelistrikan yang dikeluarkannya.
Graha Anugrah
Elektrindo merekomendasikan alat-alat listrik dari merek yang sudah populer,
seperti Schneider Electric, Philips, dan lainnya.
Namun demikian, Anda juga perlu waspada dengan peredaran produk alat listrik
palsu dan tiruan yang bisa berpotensi membahayakan.
Solusinya, hanya
beli peralatan listrik di tempat terpercaya, salah satunya dari distributor
resmi seperti Graha Anugrah Elektrindo yang telah memiliki reputasi puluhan
tahun menyediakan produk asli bergaransi resmi dengan layanan terbaik.