5 Tips Merawat Mobil Listrik Saat Musim Hujan Agar Aman Terobos Banjir Tanpa Konslet

2024-05-10 13:55:22

Tips merawat mobil listrik saat musim hujan agar aman untuk menerobos banjir tanpa konslet sangat penting bagi pemilik kendaraan listrik di Indonesia yang beriklim tropis dengan curah hujan yang cenderung tinggi.

Air adalah musuh dari benda-benda yang beraliran listrik. Umumnya, aliran air yang besar atau deras dapat membuat benda yang memiliki listrik mengalami korsleting.

Lalu, bagaimana dengan mobil listrik? Apakah kendaraan ini aman digunakan saat musim hujan? Apalagi mengingat iklim Indonesia yang setiap wilayahnya rentan mengalami hujan deras hingga menyebabkan banjir.

Untuk mengetahui tips merawat mobil listrik saat musim hujan serta tingkat keamanannya menerobos banjir, simak penjelasan berikut ini.

Sekilas tentang Mobil Listrik

Pada dasarnya, mobil listrik dapat digunakan dengan aman selama tidak terkena air yang sangat dalam dan tidak disarankan untuk menggunakan kendaraan ini dalam kondisi banjir yang parah.

Mobil listrik memiliki beberapa kelebihan yang membuatnya tahan terhadap banjir. Jenis mobil ini dirancang dengan material yang tahan air dan memiliki perlindungan pada beberapa komponen vital seperti baterai.

Selain itu, pabrikan mobil listrik telah mempertimbangkan penggunaan kendaraan tersebut di musim hujan dan banjir, sehingga mobil listrik dapat digunakan dengan aman dalam kondisi demikian.

Meskipun mobil listrik dapat melewati genangan air hingga banjir, tetapi pengemudi sebaiknya tetap menghindari kondisi yang tidak disarankan tersebut.

Pengguna mobil listrik harus tetap memperhatikan potensi kerusakan atau korsleting sejumlah komponen dan memastikan mobil listrik dalam kondisi yang baik sebelum digunakan.

5 Tips Merawat Mobil Listrik saat Musim Hujan

1. Hindari banjir jika memungkinkan

Cara terbaik untuk menjaga mobil listrik dari kerusakan saat musim hujan adalah dengan menghindari genangan banjir yang parah jika memungkinkan. Selama tidak ada keadaan darurat yang mengharuskan mobil listrik menginjak banjir, sebaiknya hindari saja setiap genangan air.

2. Segera bersihkan mobil setelah banjir

Jika terpaksa melewati genangan banjir, segera bersihkan mobil listrik Anda dengan menggunakan semprotan air tekanan rendah dan kain bersih. Pastikan untuk membersihkan semua bagian mobil, termasuk bawah mobil dan bagian dalam.

3. Periksa mobil secara teratur

Pada musim hujan dan setelah mengalami banjir, pastikan untuk memeriksa mobil listrik secara teratur. Periksa sistem listrik, sistem pendingin, baterai, dan lain-lain untuk memastikan semua fungsi mobil tetap normal.

4. Matikan mobil dan hindari menyalakan mesin kembali

Saat terjebak hujan dan banjir, matikan mobil listrik Anda dengan segera dan hindari menyalakan mesin kembali. Cara ini akan membantu mencegah kerusakan pada sistem listrik dan elektronik di dalam mobil listrik.

5. Jangan mencoba mengisi daya mobil

Jangan mencoba untuk mengecas mobil listrik Anda selama banjir, karena hal ini dapat memperpendek masa pakai baterai dan bahkan dapat menyebabkan kebakaran.

3 Komponen Penting Mobil Listrik yang Harus Dirawat

1. Inverter

Inverter adalah komponen vital dalam sistem daya mobil listrik. Fungsinya mengubah arus searah (DC) dari baterai, menjadi arus bolak-balik (AC) yang diperlukan untuk menggerakkan motor listrik.

Perawatan inverter meliputi pemeriksaan rutin terhadap suhu operasional, kebocoran, dan kondisi koneksi. Kegagalan inverter dapat memicu gangguan pada kinerja mobil listrik secara keseluruhan, sehingga memerlukan perbaikan yang mahal dan mengganggu mobilitas.

2. Baterai Lithium-ion

Baterai lithium-ion merupakan sumber daya utama dalam mobil listrik. Perawatan yang tepat akan memperpanjang umur pakai baterai dan memastikan ketersediaan energi yang andal.

Salah satu praktik perawatan yang penting adalah menghindari pengosongan total baterai dan mengisi ulang secara teratur.

Selain itu, menjaga suhu baterai tetap stabil dan menghindari paparan terhadap suhu ekstrem dapat membantu mencegah degradasi sel baterai. Penggantian baterai yang tepat waktu dan pemilihan baterai berkualitas juga merupakan faktor kunci dalam menjaga kinerja mobil listrik.

3. Pengisi Daya (Charger)

Pengisi daya adalah jembatan antara sumber daya eksternal dan baterai mobil listrik. Perawatan charger meliputi pemeriksaan kabel, konektor, dan suhu operasional.

Memastikan pengisi daya berfungsi dengan baik dan sesuai dengan spesifikasi baterai sangat penting untuk menghindari overcharging yang dapat merusak baterai.

Selain itu, pemilihan pengisi daya yang tepat dengan kecepatan pengisian yang sesuai dapat mempercepat waktu pengisian dan meningkatkan efisiensi energi.

Solusi Charger Mobil Listrik Berkualitas

Memilih perangkat pengisi daya yang berkualitas sangat penting bagi para pemilik kendaraan listrik. Pasalnya, baterai yang sehat dan terawat dapat membuat kinerja mobil listrik tetap prima dalam jangka waktu yang lama.

Saat ini, para pemilik mobil listrik bahkan bisa memasang perangkat pengisi daya atau charger sendiri di rumah. Oleh karena itu, pastikan Anda memasang perangkat terbaik yang paling aman untuk mobil listrik Anda.

EVLink dari Schneider Electric adalah pilihan charger mobil listrik yang bisa Anda gunakan di rumah. Brand ini telah dikenal dengan kualitasnya yang mumpuni di seluruh dunia, termasuk keandalannya dalam mendukung ekosistem kendaraan listrik.

Beberapa keunggulan EVLink adalah mudah dipasang sendiri, lebih hemat energi, dan jaminan keamanan tingkat tinggi untuk pengisian mobil listrik di rumah.

Anda bisa mendapatkan perangkat EVLink yang asli dan jaminan bergaransi resmi di Graha Anugrah Elektrindo sebagai distributor resmi brand Schneider Electric yang paling dipercaya di seluruh Indonesia.

Dengan 5 tips merawat mobil listrik saat musim hujan agar aman terobos banjir tanpa konslet dan keandalan perangkat pengisian daya mobil listrik EVLink Schneider dari Graha Anugrah Elektrindo, Anda dapat menikmati perjalanan yang lebih aman dan nyaman menggunakan kendaraan listrik untuk mobilisasi sehari-hari.